5 Varietas Pohon Kelapa Mini yang Menguntungkan di Indonesia
ekor9.com. Pohon kelapa (Cocos nucifera) dikenal sebagai tanaman dengan sejuta manfaat. Daun, batang, buah, hingga akarnya, dapat dipergunakan dalam berbagai keperluan, mulai dari makanan, minuman, bangunan, kerajinan tangan, obat-obatan, hingga pembuatan perkakas rumah tangga.
Karena itulah, dengan kondisi bentang alam yang mendukung, budidaya pohon kelapa begitu marak di Indonesia. Hingga kini, terdapat aneka jenis pohon kelapa yang berkembang, bersama keunggulan dan keunikannya masing-masing. Inovasi pertanian terus berupaya membentuk varietas kelapa yang andal, serta dapat menopang efisiensi dan efektivitas agroindustri.
Dalam hal ini, kelapa mini alias kerdil, dapat menjadi contoh yang baik. Pohon kelapa biasa, umumnya dapat tumbuh sangat tinggi, hingga menyulitkan dan membahayakan dalam proses panen. Maka, varietas pohon kelapa dengan batang yang lebih rendah, mulai dibudidayakan di Indonesia sejak tahun 1970.
Uniknya, meski memiliki postur lebih pendek, produktivitas pohon kelapa kerdil justru lebih tinggi dibandingkan pohon kelapa biasa. Sangat menguntungkan, bukan? Apakah kamu tertarik untuk membudidayakan jenis kelapa mini ini? Yuk, ketahui dulu 5 varietas kelapa mini yang paling cocok untuk dibudidayakan di Indonesia, hingga dapat menghasilkan keuntungan luar biasa:
1. Kelapa kopyor

Ilustrasi kelapa kopyor
Rasa yang segar dan daging buah yang lunak, membuat kopyor jadi jenis kelapa favorit untuk dikonsumsi. Kita dapat menemukannya dalam berbagai olahan dan sediaan, mulai dari es krim hingga kue. Belum lagi, air kelapa kopyor juga dapat meningkatkan dan memulihkan stamina tubuh, meredakan gejala eksim, serta mempercepat penyembuhan luka bakar. Namun, ketimpangan antara kesulitan budidaya dan permintaan yang tinggi, membuat harga kopyor mencapai 4—5 kali lipat harga kelapa biasa.
2. Kelapa genjah entok

Kelapa genjah entok
Nama “genjah”, merujuk pada kemampuan pohon kelapa ini dalam menghasilkan buah dengan cepat dan produktif, setelah berusia 4—5 tahun. Dengan batang yang kokoh setinggi 3—4 meter, kelapa genjah entok sangat memudahkan proses panen, hingga jadi idola para petani. Apalagi, buah kelapa yang dihasilkan pun lebih besar, dengan daging yang tebal. Air kelapa genjah entok juga berkhasiat, mulai dari mengatasi gangguan pencernaan hingga meningkatkan gairah seksual. Lebih dari itu, minyak kelapa genjah entok pun berguna sebagai produk kecantikan. Kabar baiknya, tidak sulit untuk memperoleh limpahan manfaat tersebut, karena kelapa genjah entok mudah dibudidayakan, dengan sinar matahari dan asupan air yang cukup.
3. Kelapa hijau
Populer dalam dunia pengobatan herbal, kelapa hijau dapat memberi efek positif berupa detoksifikasi. Air kelapa hijau juga dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang, menyegarkan tubuh, dan mengandung beragam nutrisi penting, seperti vitamin C, kalsium, potasium, zat besi, sodium, fosfor, magnesium, dan asam folat. Untuk dapat menikmati manfaatnya secara optimal, pastikan kamu mengonsumsinya dengan takaran dari 1 gelas/hari, tanpa tambahan gula atau sirup.
4. Kelapa wulung
Ciri khas paling kentara dari kelapa wulung yaitu warna merah muda dengan semburat ungu yang tampak jika kita mengupas kulitnya. Kelapa wulung dibanderol dengan harga yang relatif mahal, yaitu 25 ribu rupiah per butir, karena stok yang terbatas di pasaran. Kendati demikian, kelapa wulung layak digandrungi karena memiliki beragam khasiat, dapat menjadi penawar penyakit, dan mengandung nutrisi esensial yang dibutuhkan oleh tubuh.
5. Kelapa pandan wangi

Ilustrasi pohon kelapa pandan wangi – via : tokopedia.com
Selaras dengan namanya, kelapa pandan wangi menghasilkan air kelapa yang manis dan wangi. Dengan tinggi 2 meter saja, pohon kelapa pandan wangi begitu produktif dan telah menghasilkan buah di usia 2 tahun. Dan, meski buah kelapa pandan wangi relatif lebih kecil, kandungan air di dalamnya bisa mencapai 330 ml per butir. Hanya saja, perawatan yang cukup rumit membatasi pasokannya di pasaran, sehingga harga buah kelapa pandan wangi melonjak 10 kali lipat dari harga kelapa biasa.
Nah, apabila kamu berminat menekuni budidaya kelapa mini atau sekadar ingin menyalurkan hobi, gali informasi lebih dalam lagi sebelum benar-benar mengeksekusi, ya. Semoga berhasil!