Hewan Numbat: Penampilan, Makanan, Habitat, Perilaku, dll
Numbat juga dikenal sebagai ‘anteater bergaris’ dan mudah terlihat dari pita putih yang melintang di punggung yang ditutupi dengan bulu coklat berkarat di bagian atas dan bulu abu-abu kehitaman di dekat ekor. Garis hitam melintang di mata. Di bagian bawah, bulunya berwarna krem. Mereka memiliki ekor yang lebat dengan panjang 12-21 cm.
Numbat dilengkapi dengan lebih banyak gigi daripada hewan darat Australia lainnya. Mereka memiliki 25 pasang gigi kecil di dalam mulutnya. Juga di dalam mulut adalah lidah panjang yang digunakan untuk menangkap rayap. Ini ukurannya bisa mencapai 100 mm.
Numbat jantan lebih besar dari betina. Kepala dan tubuhnya berukuran 22-29 cm pada jantan dan 20-26,7 cm pada betina. Seekor jantan memiliki berat 405-752 gra,, sedangkan betina memiliki berat 205-647 gram.
Daftar Isi :
Makanan
Numbat adalah karnivora. Makanan mereka seluruhnya terdiri atas serangga. Sasaran utamanya adalah rayap meski mereka juga memakan semut. Setiap numbat perlu mengonsumsi sebanyak 20.000 rayap per hari. Semut biasanya hanya dikonsumsi secara tidak sengaja.
Mereka memiliki cakar yang kuat di kaki depan yang digunakan untuk merobek sarang semut dan mereka kemudian akan menjilat serangga dengan lidahnya yang panjang. Numbat membutuhkan sedikit air karena mereka dapat memperoleh semua kebutuhan air dari makanan mereka.
Fakta Numbat
Nama ilmiah: Myrmecobius fasciatus
Status konservasi: Terancam punah
Bobot: Pejantan: 405-752 gram, betina 205-647 gram
Panjang: Pejantan 22-29 cm, betina 20-26,7 cm
Masa hidup: Liar: 5 tahun
Pola makan: Karnivora
Persebaran
Australia adalah rumah asli numbat. Saat ini populasi yang sepenuhnya liar terbatas di Australia Barat. Populasi yang diperkenalkan kembali ada dalam pagar di cagar alam di Australia Selatan dan New South Wales. Sebelumnya mereka ditemukan di alam liar di Australia Barat, Australia Selatan, New South Wales, dan Wilayah Utara.
Habitat
Numbat membuat rumah mereka di berbagai habitat termasuk hutan, hutan kayu, sabana, semak belukar dan gurun. Mereka mencari perlindungan di batang kayu berlubang atau liang yang mungkin mereka gali dengan panjang antara 1 sampai 2 meter di bawah tanah.
Reproduksi
Perkembangbiakan terjadi pada bulan Januari yang cukup sinkron di seluruh populasi. Betina hanya memiliki waktu 48 jam untuk kawin. Empat anak lahir setelah masa kehamilan 14 hari yang sangat singkat. Meskipun numbat adalah hewan berkantung, mereka tidak memiliki kantong tradisional, melainkan hanya dengan penutup kulit yang sederhana.
Mereka akan menyusu dan tinggal di dalam kantong hingga Juli. Pada titik ini mereka ditinggalkan di liang sementara ibunya pergi untuk makan. Dia akan kembali setiap malam untuk memberi mereka susu. Saat menyusu, moncongnya datar dan pendek untuk menjaga mereka tetap dekat dengan puting. Saat mereka menyapih, moncong runcing khas numbat dewasa akan berkembang untuk menangkap semut.
Pada bulan September mereka akan mulai keluar dari liang dan mulai belajar mencari makan. Pada usia 10 bulan, anak-anak akan mulai pindah dan membangun wilayah mereka sendiri. Betina mencapai kematangan seksual pada usia 1 tahun, sedangkan pejantan mencapai kematangan seksual pada usia 2 tahun.
Perilaku
Numbat aktif pada siang hari karena pada saat itulah sumber makanan mereka paling aktif. Aktivitas mereka terkait dengan rayap. Selama musim panas rayap aktif pada pagi dan malam hari. Dengan demikian, numbat terjaga pada saat ini dan beristirahat melalui bagian terpanas hari itu.
Selama musim dingin mereka tidak aktif sampai larut pagi dan tetap aktif sampai malam. Numbat membentuk wilayah dan mereka tidak akan mentolerir penyusup sesama jenis di habitat ini.
Predator dan Ancaman
Predator alami numbat meliputi burung pemangsa seperti elang ekor baji dan elang kecil, biawak seperti goanna pasir dan piton karpet. Predator introduksi menghadirkan ancaman utama termasuk rubah merah dan kucing domestik. Ketika rubah merah dikeluarkan dari habitatnya, terjadi peningkatan populasi numbat yang signifikan.
Kurang dari 1.000 ekor numbat diperkirakan masih ada di alam liar. Manusia telah mempengaruhi populasinya melalui perusakan habitat dan fragmentasi bersama dengan kebakaran. Program pengembangbiakan yang sukses ada di Kebun Binatang Perth dan antara 1993 dan 2017. Program ini menghasilkan 220 anakan numbat. Beberapa di antaranya telah dilepaskan ke alam liar.
Fakta Menarik
- Numbat adalah satu dari hanya dua mamalia di Australia yang dianggap hewan diurnal.
-
Numbat adalah satu-satunya anggota dari keluarga mereka dan tidak terkait erat dengan marsupial yang hidup. Kerabat terdekat mereka adalah harimau Tasmania atau thylacine.
Demikianlah informasi dan fakta menarik tentang numbat, hewan eksotis Australia yang terancam punah. Semoga mereka tetap lestari ya di alam liar!