12 Manfaat Minyak Ikan yang Harus Anda Ketahui

ekor9.com. Manfaat Minyak Ikan. Salah-satu suplemen paling diunggulkan adalah minyak ikan. Minyak ini merupakan lemak yang diekstrak dari jaringan ikan. Ikan berminyak yang sering dimanfaatkan yaitu ikan teri, tuna, herring/ haring, dan mackerel. Minyak ikan juga dihasilkan dari hati ikan Kod.

Minyak ini kaya akan asam omega 3. Kandungan ini memberi manfaat bagi kesehatan, bahkan bisa melindungi dari serangan penyakit. Tak heran kalau Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan agar setidaknya kita makan 1-2 porsi ikan setiap pekan.

Jika tidak, kita bisa mengganti omega 3 dengan suplemen minyak ikan. Omega 3 dari minyak ikan dipercaya memiliki manfaat kesehatan yang lebih keren dari omega 3 dalam tanaman.

Manfaat Minyak Ikan Bagi Manusia

Nah, berikut ini daftar manfaat minyak ikan :

1. Manfaat Minyak Ikan untuk Jantung

Minyak ikan untuk kesehatan jantung. Salah-satu penyebab kematian di seluruh dunia adalah penyakit jantung. Sementara itu, penelitian menunjukkan kalau orang yang banyak memakan ikan memiliki potensi sakit jantung lebih rendah.

Hal ini dikarenakan kemampuan minyak ikan untuk meningkatkan kolesterol baik (HDL), menurunkan trigliserida, mengurangi tekanan darah, mencegah plak dalam arteri. Namun belum ada bukti valid kalau suplemen minyak ikan bisa mencegah stroke atau serangan jantung.

2. Minyak ikan untuk gangguan mental tertentu

Hampir 60% otak kita merupakan lemak. Sebagian besarnya adalah asam lemak omega 3. Sehingga kandungan ini memiliki peranan penting untuk kinerja otak normal.

Beberapa studi menyebutkan, kalau orang dengan gangguan mental tertentu punya kadar omega 3 yang cenderung lebih rendah. Penelitian juga menyimpulkan kalau minyak ikan bisa membantu mencegah gejala gangguan mental, termasuk bipolar dan schizophrenia.

Pada orang tua, semakin tua seseorang fungsi otak biasanya akan mulai lambat. Ancaman alzheimer pun meningkat. Tetapi sebuah penelitian menyatakan, kalau orang yang suka makan ikan cenderung terlambat mengalami penurunan fungsi otak.

Kandungan minyak ikan rupanya bisa memperlambatan penurunan otak, bahkan meningkatkan daya ingat pada orang tua yang keadaannya sehat. Namun belum jelas, apakah suplemen minyak ikannya memberikan efek sama atau tidak.

3. Minyak ikan untuk mengurangi berat badan

Obesitas menjadi salah-satu momok yang menghantui masyarakat. Apalagi di negara-negara dengan penghasilan tinggi seperti Amerika Serikat. Bagaimanapun, obesitas selalu menggiring pada penyakit berbahay. Entah itu diabetes tipe 2, jantung, dan kanker.

Minyak ikan sendiri dipercaya mampu meningkatkan komposisi tubuh, sehingga risiko penyakit jantung bagi orang gemuk jadi menipis. Apalagi kalau disertai olahraga dan pengaturan pola makan. Tentu berat badan pun bisa berkurang.

4. Minyak ikan untuk kesehatan mata

Selain otak, omega 3 juga memiliki peranan penting dalam struktur mata. Terbukti orang yang tidak memiliki asupan omega-3 tinggi akan berisiko terkena penyakit mata. Bahkan beberapa penelitian mengklaim kalau minyak ikan menurunkan ancaman Age-Related Macular Degeneration (AMD), yang menyebabkan penglihatan buram di usia tua. Namun manfaat ini dinilai kurang meyakinkan pada suplemen minyak ikan.

5. Minyak ikan mengurangi dan mencegah inflamasi atau peradangan

Inflamasi merupakan cara dari sistem kekebalan tubuh untuk mengobat luka dan melawan infeksi. Namun, terkadang inflamasi ini terjadi dapa tingkat rendah dengan rentang waktu panjang. Kalau sudah begini, maka peradangannya termasuk kronis. Peradangan ini bisa memperparah penyakit kronis tertentu seperti diabetes, jantung, obesitas, dan depresi.

Sementara itu, minyak ikan memiliki sifat anti-inflamasi, serta bisa membantu mengobati inflamasi kronis. Suplemennya pun mampu mengurangi kekakuan, nyeri sendi, dan ketergantungan obat bagi penderita rheumatoid arthritis. Jika terjadi inflamasi pada penyakit ini, sensasi nyeri sendinya pasti menyiksa.

6. Minyak ikan untuk kesehatan kulit

Organ kulit memiliki asam lemak omega 3 yang banyak. Namun jika keadaan kulit terganggu, kualitas hidup anda bisa menurun. Apalagi kalau sering terkena paparan sinar matahari dan karena faktor usia. Suplemen minyak ikan terbukti mampu mengatasi gangguan kulit, seperti dermatitis dan psoriaris. Kesehatan kulitnya juga lebih terjaga.

7. Minyak ikan untuk ibu hamil dan janin

Baik ibu maupun buah hatinya, bisa merasakan manfaat dari omega 3, khususnya ketika masa kehamilan dan menyusui. Suplemen minyak ikan juga membantu meningkatkan koordinasi mata dan tangan pada bayi. Penglihatan bayi juga lebih terjaga. Kemudian, dia akan memiliki risiko alergi yang rendah. Namun efek minyak ikan pada IQ atau intelegensi bayi masih belum jelas.

8. Minyak ikan mengurangi kadar lemak hati

Sebagian besar lemak tubuh diproses dalam hati. Lemak ini sendiri memiliki andil besar dalam menaikkan berat badan. Jika terakumulasi, dikhawatirkan keadaan ini bisa mengundang penyakit lain. Suplemen minyak ikan sendiri hadir untuk mengurangi jumlah lemak hati.

9. Suplemen minyak ikan mengurangi gejala kecemasan (anxiety) dan depresi

Penelitian memprediksi kalau depresi menjadi penyebab kedua yang menciptakan penyakit paling membebani secara global di tahun 2030. Hal menariknya, pasien depresi berat tidak memiliki kadar omega 3 yang tinggi. Karena itu, suplemen minyak ikan – khususnya yang kaya akan EPA – menjadi rekomendasi konsumsi. Suplemen ini bisa mengatasi gejala depresi.

10. Manfaat Minyak Ikan untuk Anak

Suplemen minyak ikan membantu mengatasi anak hiperaktif. Banyak gangguan yang menimpa anak, seperti Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). Dengan kata lain, anak tersebut jadi kurang perhatian. Dia juga cenderung hiperaktif, seakan tak bisa diam dan bersikap tenang.

Selain untuk meningkatkan nafsu makan, gangguan perilaku pada anak, seperti sifat hiperaktif dan ketidakmampuan untuk fokus, tentu akan merugikan masa perkembangan dan pembelajarannya. Untuk itu, disarankan anak mengonsumsi minyak ikan. Suplemennya juga bisa membantu mengurangi sifat agresif dan impulsif mereka. Kandungan omega 3 dalam minyak ikan mampu membentuk proporsi otak yang signifikan.

11. Minyak ikan mengatasi gejala asma dan menurunkan risiko alergi

Asma atau sesak napas karena gangguan paru-paru kerap menjadi permasalahan umum bagi bayi. Namun banyak penelitian mengklaim, kalau gejala asma bisa dikurangi di awal pertumbuhan oleh asupan minyak ikan. Suplemen minyak ikan yang dikonsumsi ibu hamil pun bisa menipiskan risiko alergi pada bayi.

12. Minyak ikan untuk kesehatan tulang

Tulang terancam kehilangan mineral esensialnya ketika usia menua. Kondisi ini menyebabkan tulang jadi mudah patah. Risikonya adalah penyakit seperti osteoarthritis dan osteoporosis.

Untuk kesehatan tulang, biasanya vitamin D dan kalsium yang sering disebut-sebut. Namun banyak penelitian yang menyebutkan dampak hebat dari asam lemak omega 3 juga. Bahkan ada penelitian yang menyimpulkan, kalau orang dengan asupan omega 3 tinggi bisa memiliki kepadatan mineral tulang yang lebih bagus. Namun soal suplemen minyak ikan dan faedahnya terhadap tulang masih perlu penelitian lebih lanjut.

Mengkonsumsi 2 porsi ikan berminyak setiap minggunya, bisa mencukupi kebutuhan omega 3. Asupan ini tentu lebih baik dibandingkan dengan suplemen minyak ikan. Namun jika tidak ada ikan berminyak, pilih suplemen terbaik dan terjamin. Demikian, Manfaat Mengkonsumsi Minyak ikan. #RD