Apa Saja Makanan Favorit Semut? Ketahui di Sini!
ekor9.com. Makanan semut. Umumnya, semut itu rakus dan bisa melahap semua makanan. Namun di dunia ini ada sekitar sepuluh ribu spesies semut yang berbeda. Tidak semua spesies mengonsumsi makanan yang sama. Dilihat dari makanannya, para ahli pengendalian hama mengelompokkan semut menjadi dua. Ada sugar ants alias semut gula, ada juga grease ants alias semut minyak.
Sesuai namanya, semut gula menyukai semua yang manis-manis, termasuk gula dan madu. Sedangkan semut minyak lebih suka pada makanan berlemak atau berminyak.
Hanya saja, ketika anda bepergian ke kawasan tropis di Amerika Selatan dan Tengah, atau ke Afrika, anda bisa menemukan sekelompok semut karnivora. Mereka tidak lagi memburu sirup, melainkan memakan daging babi, tikus, ayam, ular, kambing, serangga lain, dll. Contoh semut berbahaya itu adalah semut tentara (army ants).
Anatomi dan Makanan Semut
Seperti di lansir dari sciencing.com. Semut berukuran kecil, sehingga cukup sulit untuk diperhatikan. Namun jika anda mengamati semut berukuran lebih besar, katakanlah semut kayu, maka mereka tampak memiliki mulut – yang sebenarnya merupakan mandibula alias rahang bawah.
Mereka akan melahap makanan ke dalam mandibula dan mencampurkannya dengan air liur. Mereka memiliki kesulitan untuk memakan makanan padat. Sehingga ketika semut sudah dewasa, mereka menghindari makanan padat.
Sementara itu, semut pekerja yang sering kita lihat, rupanya memiliki dua perut. Perut pertama ada di mesosoma atau bagian tengah tubuh. Semut bisa saja memuntahkan makanan dari sana, untuk kemudian diberikan kepada koloninya. Lalu semut kedua terdapat di dalam rostrum atau bagian belakang. Di bagian ini terdapat makanan cair yang menjadi nutrisi bagi semut.
Memanfaatkan Makanan Semut sebagai Umpan
Di kawasan perumahan, semut menjadi salah-satu gangguan umum yang sering dikeluhkan. Berbagai upaya dilakukan agar semut tersebut minggat. Salah-satunya dengan memancing mereka menggunakan makanan yang sudah diberi asam borat.
Mereka akan memakan umpan, lalu memuntahkan asam boratnya. Akibatnya asam tersebut akan membunuh semua koloni secara perlahan. Strategi ini bisa sukses jika anda mengetahui spesies semut apa yang sedang dihadapi.
Semut trotoar, semut berkepala besar, dan semut hitam yang kecil suka dengan makanan berminyak. Sedangkan semut rumahan yang bau, semut Argentina, dan semut kayu lebih suka makanan manis seperti permen.
Ambil contoh selai kacang, bahan makanan yang mengandung minyak sekaligus gula. Makanan ini cukup untuk menggoda para semut. Anda pun bisa menggunakannya sebagai umpan yang efektif, apalagi kalau bisa dicampurkan sampai selainya mencair. Misalnya anda mencampurkan selai kacang dengan madu untuk menghadapi semut gula, atau dengan minyak sayur jika sedang menghadapi semut minyak.
Kesalahpahaman tentang Kebiasaan Makan Para Semut
Di Amerika Tengah dan Selatan ada semut pemotong daun. Namanya diambil dari kebiasaan semut untuk memotong-motong daun sampai ukuran begitu kecil. Namun mereka tidak memakan potongan daun-daun tersebut. Mereka justru membawanya kembali ke liang atau sarangnya, mengunyahnya sampai bertekstur seperti bubur, lalu menyimpannya ke dalam kotoran mereka. Jamur yang tumbuh dari campuran itulah yang mereka konsumsi.
Sementara itu, semut kayu menggali kayu untuk membuat sarang. Namun mereka tidak memakan kayunya. Mereka memburu dan memangsa rayap.
Demikian juga ketika anda melihat kerumunan semut di area kebun. Mereka tidak sedang memantau tanaman dan membidik nektar. Mereka bisa saja sedang memburu madu yang dihasilkan oleh koloni kutu daun. Mereka juga kerap membawa madu tersebut ke sarangnya. Demikian, Makanan Favorit Para Semut. #RD