Makanan Kelinci Terbaik, Biar Sehat dan Cepat Besar

ekor9.com. Sama seperti manusia, kelinci juga suka makanan enak lho. Perpaduan antara hay, sayuran, pelet, dan air segar akan membuat kelincimu hidup sehat, panjang umur dan bahagia. Banyak orang mengabaikan hal ini dan seringkali hanya memberikan wortel saja pada kelincinya. Padahal, wortel bukanlah makanan yang paling ideal untuk kelinci. Masih banyak jenis sayuran, buah, dan pelet yang sangat baik untuk kelinci.

Bila kamu ingin kelincimu selalu sehat, mulailah dengan mempelajari jenis-jenis makanan terbaik untuk kelinci dan bagaimana cara memberikannya. Sebagaimana hewan peliharaan apapun, makanan harus ditakar dan tidak boleh diberikan secara berlebihan. Obesitas pada kelinci harus dihindari dengan cara memberikan makanan secukupnya.

Selain itu, ketersediaan air bersih juga harus dijaga karena air vital untuk kelinci. Sebagian orang percaya bahwa kelinci tidak butuh air atau hanya butuh sedikit air. Ini adalah keyakinan yang sangat keliru karena sebagaimana semua makhluk hidup, kelinci juga butuh air yang bersih.

Makanan Kelinci Apa Saja?

Baca terus yuk untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang apa yang harus diberikan pada kelinci peliharaanmu di rumah.

1. Hay

Hay, salah satu makanan yang baik untuk kelinci – via : sianlewis.co

Rumput kering (hay) haruslah menjadi makanan utama kelincimu dan harus selalu tersedia setiap saat. Kelinci dewasa bisa makan rumput seperti rumput timothy dan haver, sementara kelinci yang lebih kecil harus diberi makan rumput alfalfa. Rumput Alfalfa tidak boleh diberikan kepada kelinci dewasa karena kandungan protein dan gulanya yang tinggi.

Hay penting bagi kelinci karena menyediakan serat esensial yang dibutuhkan untuk kesehatan pencernaan dan membantu melemahkan gigi kelinci (yang terus tumbuh) untuk menunjang kesehatan giginya yang baik. Menaruh hay di salah satu ujung litter box juga akan mendorong kelinci menggunakan litter box karena kelinci cenderung makan hay sambil buang kotoran pada saat yang sama.

Saat memilih hay, pastikan hay berbau segar. Jangan memilih hay yang terlihat cokelat, berjamur, atau tidak lagi berbau seperti rumput segar. Simpan hay di tempat kering dalam wadah yang punya sirkulasi udara agar tidak berjamur. Membeli hay dalam jumlah besar dari petani lokal cenderung jauh lebih ekonomis daripada membeli sekantung hay dari toko perlengkapan hewan peliharaan.

2. Sayuran adalah Makanan Kelinci

Kelinci makan sayuran – via : dupkupu.com

Beragam sayuran harus menjadi bagian dari makanan sehari-hari kelincimu. Saat memilih sayuran, carilah yang segar dan bebas dari pestisida. Selalu cuci semua sayuran sampai bersih sebelum memberikannya pada kelinci. Berikan sayuran baru dalam jumlah kecil sambil melihat bagaimana reaksi kelinci. Jangan memberi makan kelinci dedaunan dari tanaman hias karena banyak yang beracun bagi kelinci.

Berikut adalah daftar beberapa sayuran yang disukai kelinci :

Basil (Selasih)

Bok choy (pakcoy)

Daun brokoli (batang atau pucuknya bisa membuat kelinci kembung)

Pucuk wortel (wortel tinggi kalsium dan harus diberikan dalam jumlah kecil)

Seledri

Cilantro

Semanggi

Collard (sejenis kubis)

Daun dandelion

Dill

Kale (sesekali)

Selada – romaine atau daun gelap (jangan diberi selada iceburg dan kubis)

Daun mint

Sawi hijau

Peterseli

Selada air

3. Air

Air segar harus selalu tersedia untuk kelincimu. Jika kamu memiliki kandang, botol air gantung adalah pilihan yang bagus untuk dipasang di sana. Kelinci juga suka minum dari mangkuk air. Pada hari yang panas, kamu dapat memberikan satu atau dua buah es batu ke dalam mangkuk air kelincimu. Jika kelincimu tampaknya tidak minum cukup air, kamu bisa memberikan sayuran yang cukup basah saat menyajikannya.

4. Pelet

Pelet harus dibeli pada saat masih segar karena kelinci enggan memakan pelet yang sudah basi. Carilah pelet yang tinggi serat dan rendah proteinnya. Kamu perlu membatasi asupan pelet kelinci saat dia bertambah besar. Pelet yang tinggi protein dapat menyebabkan obesitas dan masalah kesehatan lainnya pada kelinci. Jangan memberikan pelet yang memiliki bahan campuran lain seperti jagung kering dan lain-lain. Zat aditif semacam ini tidak sehat untuk kelinci dan dapat menyebabkan masalah pencernaan.

5. Snack

Semua orang suka sekali-sekali memberikan snack atau camilan pada kelincinya, tetapi untuk memastikan kesehatan kelincimu, mereka harus diberi snack hanya sesekali. Jangan memberi kelinci makanan yang kaya karbohidrat seperti roti, kerupuk, pasta, pretzel, kue, keripik, atau sereal.

Meskipun diberi label untuk kelinci, banyak makanan kelinci yang dijual di pasaran mengandung lemak dan gula dalam kadar tinggi, seperti keripik yogurt, dan tidak boleh diberikan. Dan juga, jangan pernah memberikan cokelat karena beracun bagi kelinci.

Buah adalah pilihan terbaik untuk diberikan sebagai camilan, tetapi sekali lagi kamu harus memberikannya hanya dalam jumlah kecil karena kandungan gulanya tinggi. Cobalah membeli buah organik yang bebas dari pestisida. Seperti halnya sayuran, pastikan semuanya sudah dicuci bersih sebelum disajikan pada kelinci.

6. Buah-Buahan adalah Makanan Kelinci

Kelinci makan strawberry – via : freepik.com

Beberapa buah yang disukai kelinci antara lain:

Stroberi

Raspberi

Pisang

Nanas

Apel (tanpa biji)

Nah itulah beberapa jenis makanan yang paling direkomendasikan untuk kelinci. Memelihara kelinci itu menyenangkan, tapi kamu harus siap dan berkomitmenpenuh untuk memberikan makanan terbaik untuknya. Makanan yang baik akan menjaga tumbuh kembang kelinci dan pada akhirnya membuat kelinci kesayanganmu hidup sehat dan bahagia.