Kanker pada Anjing: Gejala, Jenis Umum, dan Perawatan Medis

Kanker adalah kenyataan yang tidak menguntungkan yang harus dihadapi banyak orang pemilik anjing. Kebenaran yang menakutkan adalah penyakit ini cukup umum pada anjing. Flint Animal Cancer Center di Colorado State University memproyeksikan satu dari empat anjing akan mengalami penyakit ini. Kanker anjing adalah masalah serius yang dihadapi semua pecinta anjing.

Secara sederhana, kanker adalah penyakit di mana beberapa sel tubuh membelah tanpa henti dan menyebar ke area sekitar tubuh. Kanker dapat membentuk tumor padat, yang merupakan massa jaringan. Tumor ganas dan dapat menyerang jaringan di dekatnya, atau menyebar ke seluruh tubuh, berjalan melalui darah.

Kanker sama-sama mengancam jiwa bagi anjing dan manusia. Itulah sebabnya penting untuk mempelajari tentang penyakit ini dan memantau kesehatan anjing Anda.

Tanda dan Gejala Kanker Anjing

Flint Animal Cancer Center menemukan bahwa kanker adalah penyebab utama kematian pada anjing, dengan sebanyak 50% anjing meninggal akibat penyakit ini. Mirip dengan manusia, deteksi dini sangat penting sehingga pengobatan dapat dimulai sebelum kanker memiliki kesempatan untuk menyebar ke seluruh tubuh.

Ingatlah, kemungkinan tanda-tanda kanker tidak segera mengindikasikan kanker, tetapi itu adalah alasan untuk pergi ke dokter hewan:

Pingsan – Jika anjing Anda lemah, lesu, atau sering pingsan, buat janji untuk bertemu dokter segera. “Saya melihat ini terutama pada anjing ras besar -​​bahkan jika mereka jatuh dan tampak baik pada hari berikutnya, bawa mereka karena itu bisa menandakan tumor limpa,” kata Dr. Jake Zaidel, DVM, dari Rumah Sakit Hewan Malta kepada Reader’s Digest.

Benjolan dan tonjolan yang tidak biasa – Kanker dapat menyebabkan tumor membangun di dalam tubuh anjing Anda. Benjolan atau pembengkakan yang tidak normal yang bertahan atau tumbuh adalah gejala kanker dan harus diperiksa.

Tanda-tanda abnormalitas – Pendarahan, muntah, diare, atau abnormalitas lainnya yang tidak biasa adalah tanda-tanda ada sesuatu yang salah. Mintalah masukan dari dokter Anda.

Kehilangan berat badan atau kurang nafsu makan – Jika anak anjing Anda dulunya pemakan yang rakus dan tiba-tiba tidak lapar dan mulai menurunkan berat badan, itu bisa menjadi tanda penyakit.

Kesulitan bernafas, buang air kecil, buang air besar, makan atau menelan – Ketika perilaku sehari-hari yang umum menjadi sulit, itu bisa menjadi gejala penyakit.

Nyeri – Perhatikan apakah anjing Anda menjadi lebih sensitif saat disentuh. Anak anjing Anda mungkin juga pincang (meskipun ini bisa menjadi sinyal masalah rematik atau penyakit sendi atau otot) saat bermain, berjalan, atau berlari.

Jenis-Jenis Umum Kanker Anjing

Kanker paling banyak terjadi pada anjing tua. Canine Health Foundation dari American Kennel Club memperkirakan sepertiga dari anjing di atas tujuh tahun akan mengalami kanker dalam hidup mereka. Kanker datang dalam semua jenis seperti karsinoma, sarkoma, melanoma, limfoma, dan leukemia. Ini dapat terjadi pada semua umur, untuk ras murni atau campuran.

Menurut American Animal Hospital Association, ini adalah enam jenis kanker yang paling umum pada anjing:

Limfoma. Kanker ini terjadi pada sel-sel di kelenjar getah bening atau sumsum tulang. Paling sering didiagnosis pada anjing berusia 6 hingga 9 tahun. Ini mempengaruhi sistem kekebalan anjing dan dapat menyebar dengan cepat. Salah satu tanda pertama limfoma seringkali pembengkakan kelenjar getah bening yang tidak nyeri di leher atau di belakang lutut.

Hemangiosarcoma. Ini adalah kanker pembuluh darah. Ini paling sering terlihat di limpa, hati, dan jantung anjing. Hemangiosarcoma sering ditemukan pada ras anjing besar seperti German shepherd dan golden retriever.

Tumor sel mast. Tanda pertama kanker ini biasanya lesi pada kulit. Tumor sel mast adalah bentuk kanker yang sangat umum pada anjing tua dan ras campuran. Hal ini juga lazim pada jenis boxer, Boston terrier, Labrador, beagle, dan schnauzer.

Melanoma. Kanker kulit kadang-kadang ditemukan pada kuku, alas kaki, dan mata anjing. Namun sebagian besar tumor agresif ini dimulai di mulut atau di sekitar bibir. Salah satu gejala melanoma adalah kaki bengkak, mata yang kering, atau luka dekat atau di mulut.

Osteosarkoma. Ini adalah kanker tulang. Ini sering mempengaruhi ras anjing besar berusia antara 4 dan 7 tahun. Beberapa anjing yang paling sering terkena dampak adalah great Dane, Irish setter, Doberman pinscher, rottweiler, German shepherd, dan golden retriever.

Kanker payudara. American College of Veterinary Surgeons (ACVS) mengatakan tumor payudara lebih umum terjadi pada anjing betina yang tidak disterilkan setelah berumur dua tahun. Gejala kanker ini adalah nodul kecil di atau di sekitar puting anjing atau tumor yang menyakitkan di sekitar puting.

Pencegahan

Seperti halnya semua jenis kanker, cara terbaik untuk mengalahkannya adalah deteksi dini. Berhati-hatilah terhadap perubahan perilaku anjing Anda. Jika Anda melihat adanya kelainan, jangan tunda membawanya ke dokter hewan Anda. Sayangnya, tidak ada uji klinis atau studi statistik yang membuktikan Anda dapat mencegah kanker pada anjing yang berisiko.

Stacey Hershman, DVM, seorang dokter hewan holistik mengatakan kepada Whole Dog Journal, “Tapi akal sehat dan pengalaman klinis menjadi alasan kuat untuk menghindari apa pun yang memaparkan hewan pada karsinogen yang dikenal atau melemahkan sistem kekebalan tubuh.”

Pencegahan terbaik adalah memberi anjing Anda gaya hidup sehat. Pastikan anjing Anda makan makanan yang tepat, berolahraga cukup, menghirup udara bersih, minum air bersih, dan menjauh dari zat berbahaya. Kebersihan mulut yang buruk juga dikaitkan dengan beberapa jenis kanker, jadi pastikan untuk menjaga gigi anak Anda tetap bersih.

Perawatan Medis

Ada banyak jenis perawatan kanker untuk anjing. Beberapa darinya adalah:

• Operasi
• Radioterapi
• Kemoterapi sistemik
• Obat antiinflamasi
• Imunoterapi

Para peneliti juga mengembangkan obat baru untuk menyembuhkan anjing. Sebagai contoh, Yale School of Medicine mengembangkan vaksin baru yang dapat mengobati kanker anjing. Mereka bekerja sama dengan Veterinary Cancer Center untuk menguji vaksin pada pasien. Saran yang paling penting adalah ketahui perilaku teratur anjing Anda. Jika Anda melihat perubahan atau gejala yang disebutkan di atas, sekarang saatnya untuk berbicara dengan dokter hewan dan jangan tunda lagi.