Jenis Ikan Hias Karnivora di Akuarium Air Tawar
ekor9.com. Dalam dunia binatang, pola makan atau diet hewan berbeda satu sama lain. Kita mengenal ada istilah hewan herbivora, karnivora, dan omnivora. Kamu tentu sudah pernah mempelajarinya di sekolah dasar bukan?
Tak berbeda dengan ikan. Pola makan ikan bervariasi, dari herbivora ketat sampai sepenuhnya karnivora. Sejumlah besar ikan peliharaan yang populer di kalangan penghobi adalah karnivora atau omnivora. Ikan yang sifatnya herbivora sering dipelihara untuk tujuan membersihkan alga di akuarium atau kolam. Itulah sebabnya mengapa sebagian besar makanan ikan yang tersedia di pasaran mengandung ikan atau serangga yang dikeringkan.
Daftar Isi :
Ikan termudah untuk pemula
Ikan Cupang
Ikan cupang dan ikan tetra adalah dua ikan karnivora yang bagus untuk pemula. Keduanya cukup kecil sehingga mereka tidak membutuhkan akuarium berukuran besar dan keduanya tidak memerlukan banyak perhatian khusus. Oscar juga baik untuk pemula, tetapi membutuhkan sedikit lebih banyak perhatian.
Ikan Hias Neon Tetra
Cupang atau ikan petarung Siam memiliki warna-warni yang cantik dan energik. Mereka jarang berukuran lebih dari 3 inci dan dapat dipelihara dalam akuarium kecil bervolume 3 galon atau 11 liter. Cupang jantan bisa menjadi agresif satu sama lain, tetapi cupang betina baik-baik saja selama ikan lain yang dicampur dengan mereka tidak memprovokasi mereka.
Tetra adalah ikan kecil dan ramping yang panjangnya sekitar 2 inci. Mereka adalah ikan sosial yang sangat cocok dirawat dalam kawanan tetra lain atau ikan kecil serupa. Mereka bahkan sangat sosial sehingga para profesional di dunia akuarium merekomendasikan agar mereka dipelihara dalam kawanan minimal 10 ekor.
Ikan Oscar adalah ikan yang populer dengan orang-orang yang ingin memiliki ikatan batin dengan hewan peliharaan mereka. Mereka memiliki banyak kepribadian, sering punya rasa ingin tahu tinggi tentang lingkungan mereka di luar akuarium, dan dapat belajar untuk dibelai dengan tangan. Oscar adalah cichlid besar yang mudah dipelihara dan dengan senang hati akan memakan ikan kecil, udang, dan cacing yang kamu berikan padanya.
Ikan Hias Oscar
Ikan yang sebaiknya dipelihara sendirian
Beberapa ikan sangat agresif dan predatori sehingga sebaiknya mereka dipelihara sendiri tanpa teman ikan lain, tetapi mereka tetap dapat menjadi hewan peliharaan yang hebat. Contoh ikan-ikan ini antara lain piranha perut merah, arwana, dan ikan puffer alias ikan buntal.
Piranha perut merah sangat menarik dan mengesankan, tetapi sifat agresifnya membuatnya menjadi pilihan yang kurang cocok untuk akuarium komunitas yang berisi berbagai jenis ikan hias. Ikan ini harus ditangani secara hati-hati dan hanya jika diperlukan. Meskipun sebaiknya dipelihara sendirian, piranha dapat dicampur dalam kelompok piranha lainnya.
Arwana adalah ikan peliharaan besar yang bisa diharapkan untuk membentuk ikatan batin dengan pemiliknya. Mereka dapat hidup hingga 20 tahun dan mencapai panjang hampir 1,2 meter, meskipun spesimen di akuarium jarang melebihi ukuran 75 cm.
Ikan Piranha Perut Merah
Saat tumbuh dewasa dewasa, ikan arwana lebih suka menyendiri dan membutuhkan banyak ruang untuk berenang, karena itulah akuariumnya minimal harus bervolume 300 galon (1135 liter). Arwana adalah pelompat yang hebat, jadi kamu harus memasang penutup yang kuat pada akuariumu. Mereka dapat diajari mengambil makanan dari jari-jarimu, tetapi hati-hati, ikan yang menakutkan ini memiliki gigi hampir di mana-mana di dalam mulut mereka, termasuk di lidah mereka.
Seperti halnya arwana, ikan puffer atau buntal lebih suka menyendiri. Mereka hadir dalam berbagai macam warna dan pola, dan dapat bervariasi ukurannya, dari sekecil 30 cm hingga 1 meter, tergantung pada spesiesnya. Sangat penting untuk tidak mencampur mereka dengan spesies ikan karnivora lain karena mereka sangat beracun bagi kebanyakan ikan pemangsa.
Ikan yang sebaiknya dipelihara bersama
Ikan sosial tertentu memerlukan dinamika kelompok demi menjaga kesehatan mereka. Tetra, seperti yang disebutkan di atas, akan hidup nyaman bila dipelihara dalam kawanan 10 ekor atau lebih. Discus dan clown loach juga lebih suka ditemani beberapa ekor ikan sejenisnya untuk berinteraksi.
Discus adalah ikan berwarna-warni dengan struktur sosial yang kompleks. Mereka bisa bermain-main dan senang hidup berkelompok dengan discus lain. Ikan discus tidak besar. Kamu dapat melihat mereka mencapai ukuran antara 5 sampai 6 inci.
Ikan loach tidak sulit untuk dirawat. Energi serta sifat sosial mereka membuat ikan ini menyenangkan untuk para aquarist pemula. Clown loach bisa mencapai panjang 30 cm dan jika kamu melihatnya bermalas-malasan atau telentang, jangan langsung mengambil kesimpulan kalau mereka sakit. Setelah menghabiskan seluruh energinya, normal bagi seekor ikan loach untuk beristirahat seperti itu.
Dari semua ikan yang kami sebut di atas, mana nih yang paling menggoda hati kalian?