Benarkah Singa Jadi Hewan Nasional Negara Belanda? - ekor9.com - ekor9.com

Benarkah Singa Jadi Hewan Nasional Negara Belanda?

ekor9.com. Hewan nasional Belanda jatuh pada singa baik itu singa Asia, singa Persia atau singa India (Panthera Leo).

Sejarah area jangkauan singa ini yaitu dari Peninsula Arab ke Turki, lalu ke Eropa Selatan dan India utara. Lalu dari bagian timur Sungai Indus menuju ke Bengal dan ke Sungai Narmada, yang ada di India Tengah. Sayang sekali, sekarang singa ini sudah terancam punah karena populasinya semakin merosot saja. Tak ayal, nama singa ini ada dalam daftar merah atau red list IUCN.

Sejauh ini, ada 5 wilayah yang menjadi cagar alam terbaik untuk singa Asiatic. Tempat pelestarian itu meliputi Cagar Alam Gir, Cagar Alam Pania, Cagar Alam Mitiyala, Cagar Alam Girnar, dan Taman Nasional Gir. Di sanalah singa-singa dirawat dan dipelihara dengan baik. Bagaimana pun, bagi Belanda, singa adalah binatang berharga. Sebab Si Raja Hutan ini sudah ditunjuk sebagai hewan nasional Belanda yang unofficial alias tidak resmi.

hewan khas belanda, hewan nasional belanda, hewan dari belanda, hewan endemik belanda, hewan khas negara belanda, hewan nasional negara belanda, hewan khas di belanda, nama hewan bahasa belanda

Singa, Hewan nasional belanda yang unofficial – via : zoo.com

Daftar Isi :

Berikut ini fakta-fakta dasar tentang hewan nasional Belanda:

Nama umum: singa atau singa Asia

Baca Juga:  13 Artibut Lambang Nasional India yang Magis dan Filosofis   

Nama ilmiah: Panthera Leo

Tinggi rata-rata singa jantan: 3,5 kaki atau sekitar 1,067 meter

Berat badan rata-rata singa jantan: 160-190 kg

Berat badan rata-rata singa betina: 110-120 kg

Panjang: rata-rata sekitar 2,92 meter.

Warna: bulunya berwarna kuning tua dan bagian bawahnya berwarna putih. Rumbai pada ujung ekornya berwarna hitam. Sedangkan bulu tengkuknya kuning emas, yang kemudian berubah jadi cokelat gelap. Pada singa junior terdapat bintik-bintik cokelat pada bulunya yang keabu-abuan. Warna tersebut bertahan sampai mereka dewasa, lalu bintik-bintik itu hanya tersisa pada bagian perut saja.

Makanan: singa merupakan hewan karnivora dan mereka akan melahap hewan-hewan lain, dari ukuran sedang sampai ukuran besar. Misalnya kambing, rusa liar, kerbau, chital, gajah muda, pouccupine, burung, monyet, dll.

Anak-anak singa: 2-6

Kekuatan utama:tangkas, gesit, pendengaran tajam, dan penciuman tajam

Kelemahan utama: tidak ada

Harapan hidup rata-rata: 14-18 tahun

Si Raja Hutan

Singa memiliki julukan sebagai King of Jungle alias Raja Hutan. Di dalam kelompok kucing, singa memang paling gagah, berwibawa, dan berbeda.

Baca Juga:  Tak Disangka! 12 Jenis Hewan ini Digunakan untuk Pengobatan

Singa memiliki lidah istimewa yang ditutupi oleh semacam pengail yang kecil, terbalik, dan tajam. Fungsinya untuk “menyisir” dan memarut daging dari tulangnya. Penglihatan mereka mengagumkan, giginya didesain khusus untuk merobek mangsa, tulang belakangnya fleksibel, otot rahang dan kakinya sangat kuat, dan cakarnya bisa ditarik masuk atau dikeluarkan saat diperlukan.

Ketika berburu, singa sangat lihai menyamar dan membuntuti tujuan. Sifat ini dimiliki oleh hampir semua spesies kucing. Singa ini sendiri bisa bergerak sangat cepat, namun mereka memiliki ketahanan yang cukup kecil. Biasanya bulu tengkuk bisa menggambarkan kemampuan seekor singa jantan. Testosterone yang mengontrol perkembangannya.

Anak Singa

Singa betina biasanya mampu melahirkan 2-6 anak singa dengan berat antara 1-2 kg. Periode kehamilannya sendiri sekitar 3,5 bulan. Biasanya mata anak singa baru terbuka pada hari ke-15 dan di momen itu juga, mereka baru bisa berjalan. Lalu menginjak usia sebulan, mereka bisa langsung berlari. Biasanya induk singa akan menyembunyikan anaknya secara khusus. Mereka baru bisa ke luar bebas setelah berusia 8 minggu. Lalu pada usia 7-10 bulan, mereka mulai disapih. Namun kehidupan mereka masih bergantung pada singa dewasa, setidaknya sampai mereka berusia 16 bulan.

Baca Juga:  Beberapa Nama Hewan yang Disebutkan Dalam Al Quran

Kelompok Singa

Sekelompok singa disebut sebagai “pride”. Mereka terdiri atas seekor singa jantan, 5-15 singa betina, dan beberapa anak-anak mereka.

Singa jantan akan rutin melakukan patroli. Mereka terus menjaga dan melindungi wilayah kekuasaan dengan luas sekitar 100 meter persegi. Mereka menandai wilayahnya dengan menyebarkan urin pada batu dan pepohonan. Jika ada penyusup atau individu asing, mereka akan mengaum sebagai tanda pemberitahuan. Soal aksi berburu, singa jantan yang berukuran lebih besar kadang lebih sering terlihat dan bergerak lambat. Berbeda dengan singa betina yang galak dan sigap.

Singa merupakan hewan yang menjunjung unit keluarga. Satu keluarga memiliki maksimal 3 ekor singa jantan, 12-15 singa betina, dan anak-anak mereka. Lama-kelamaan singa jantan muda akan meninggalkan kelompoknya. Sedangkan singa betina akan bertahan sampai menua. Singa betina merupakan pemburu utama dalam sebuah kelompok. Sedangkan singa jantan justru jarang ikut berburu. Mereka juga suka mencuri hasil buruan hewan lain seperti anjing liar dan hyena.

Demikian, informasi tentang Singa, Hewan Nasional Belanda. #RD

error: