10 Nama Hewan Unik dan Menarik dari Huruf K

ekor9.com. Dulu ketika mengikuti permainan nama-nama hewan berdasarkan abjad, anda mungkin akan mengandalkan ‘Kangguru’ dan ‘Koala’ untuk huruf K.

Apakah ada lagi? Rupanya masih ada kompilasi hewan-hewan yang namanya dimulai dari huruf K. Sebagian mungkin terdengar familier bagi anda, sebagian lagi justru tampak asing. Apalagi hewan-hewan berikut ini memang mengagumkan.

Inilah Daftar Hewan Unik dan Menarik berawalan Huruf K:

1. Kiskadee (Pitangus sulphuratus)

Burung penggerek dari flycatcher ini berukuran mungil. Burung Great Kiskadee dewasa saja rata-rata berbobot 63 gram dan panjang sekitar 22 cm. Mereka tersebar di Amerika Selatan dan Texas. Burung ini hidup di tepi hutan, kebun, semak-semak, taman, dan hutan terbuka.

Burung ini memiliki kepala hitam dan garis mahkotanya kuning. Paruhnya juga hitam, namun ukurannya pendek. Sedangkan garis matanya tampak putih. Bagian atas, sayap, dan ekor burung berwarna cokelat. Mereka omnivora. Sehingga makanannya beragam, meliputi ngengat, belalang, kumbang, tawon, buah, biji, ikan, kadal, katak, tikus, dll.

2. Kagu (Rhynochetos jubatus)

Kagu, burung yang unik – via : thegoldenscope.com

Burung yang tidak bisa terbang ini menjadi hewan endemik dari New Caledonia. Ukurannya mirip seperti seekor ayam, sekitar 55 cm. Mereka memiliki ciri khas berupa jambul dan bulu berwarna abu-abu kebiruan. Kakinya berwarna merah cerah dan parunya oranye. Ciri lainnya berupa ‘nasa corns’ alias jagung hidung yang menutupi lubang hidungnya.

Burung ini bersifat karnivora. Mereka memiliki kemampuan melihat yang bagus, sehingga sangat membantu ketika menangkap makanan. Ada pun mangsa buruannya aitu cacing annelid, siput, kadal, kelabang, kumbang belalang, laba-laba, dan serangga lainnya.

Mereka bersifat monogami dan kerap membuat sarang di tanah. Sarang tersebut menjadi spot yang nyaman untuk bertelur. Sayangnya, kagu sudah menjadi spesies burung yang terancam punah. Kondisi ini terjadi akibat perburuan dan hilangnya habitat.

3. Kinkajou (Potos flavus)

Kinkajou kadang disebut juga sebagai beruang madu. Mereka merupakan mamalia kecil yang bersifat nokturnal dan aboreal, alias menghabiskan waktu di pohon. Asalnya dari Amerika Selatan dan Tengah. Kinkajou berukuran sedang. Beratnya sekitar 2,72 kg dan panjangnya antara 42-57 cm. Bulunya pendek dan berwarna cokelat.

Tubuh dan ekornya memanjang. Matanya menonjol. Kepalanya bundar, lidahnya panjang, dan giginya tajam. Lidahnya bisa memanjang untuk meraih nektar bunga. Selain nektar, mereka pun senang melahap buah-buahan, bunga, dan daun. Studi juga membuktikan kalau hewan ini senang memakan madu, lebah, katak pohon, dan telur burung.

4. Kookaburra (Dacelo novaeguineae)

via : imgur.com

Burung Kingfisher berukuran besar ini tinggal di hutan Papua dan Australia. Rata-rata memiliki bobot tubuh sebesar 0,5 kg dan panjangnya sekitar 47 cm. Lehernya pendek, tubuhnya kekar, kakinya pendek, dan paruhnya hitam. Bulu di bagian perutnya berwarna putih, sedangkan bulu di bagian atasnya berwarna cokelat gelap.

Burung yang disebut juga Kukabura tertawa ini adalah karnivora. Mereka hanya memakan ular, serangga, kadal, tikus, dan burung lain yang berukuran lebih kecil. Burung ini populer karena bisa suaranya yang tampak seperti tertawa renyah. Di habitat liarnya, burung ini bisa hidup sampai 20 tahunan.

5. Katydid (Tettigoniidae)

Katydid (Tettigoniidae) – via : quora.com

Hewan serangga ini sering juga disebut sebagai belalang tanduk panjang. Mereka menjadi bagian dari famili Tettigoniidae yang spesiesnya diperkirakan mencapai 6.400. Kurang-lebih 225 spesies hidup di Amerika Utara dan sisanya tersebar di berbagai kawasan tropis dunia. Mereka hidup di ladang, hutan, dan semak belukar.

Katydid agak berbeda dengan belalang pada umumnya. Mereka memiliki antena yang lebih besar dan panjang, sayapnya berbentuk oval, dan warnanya hijau daun. Selain itu, katydid jantan dan betina sama-sama mengeluarkan suara. Hewan ini kerap mengonsumsi daun, biji pohon, bunga, semak, dan kulit kayu.

6. Koi

Koi merujuk pada nama ikan dari Jepang yang memiliki variasi warna. Asalnya dari kata ‘Nishikigoi’, yang berarti ‘ikan mas brokat’. Koi merupakan ikan air dingin yang sudah didomestikasi, tangguh, dan menarik.

Koi hadir dalam berbagai pola warna. Ada yang merah, kuning, putih, biru, krem, dan hitam. Koi merupakan ikan omnivora. Dengan kata lain, mereka bisa memakan kacang polong, semangka, selada, dll. Mereka bisa bereproduksi melalui pemijahan.

7. Krill (Euphausiacea)

Krill (Euphausiacea) – via : alfa.lt

Krill adalah hewan mirip udang yang tersebar di berbagai wilayah samudera di dunia. Avertebrata ini tembus cahaya. Mereka berwarna merah muda. Krill memiliki kerangka keras yang terdiri atas kepala (cephalon), toraks, dan bagian perut.

Makhluk laut ini memiliki sepasang antena dan beberapa pasang kaki toraks. Beratnya hanya sekitar 1 gram dan panjangnya 6 cm. Mereka adalah herbivora yang memakan tanaman bersel tungga dan fitoplankton. Krill juga menjadi menu utama bagi kebanyakan hewan laut. Jika tidak dimangsa, mereka bisa hidup selama lebih dari 5 tahun.

8. Kouprey (Bos sauveli)

Hewan ini hidup di Laos, Vietnam, Kamboja, dan Thailand. Mereka tersebar di perbukitan terbuka yang cukup padat. Kouprey jantan yang sudah dewasa bisa memiliki tinggi badan sekitar 2 meter dan beratnya rata-rata 900 kg. Tubuhnya memang besar dan punggungnya berpunuk. Telinganya pendek, hidungnya panjang, kaki dan tanduknya juga panjang. Hewan ini juga adalah Hewan Nasional Negara Kamboja.

Kouprey jantan berwarn hitam, sedangkan yang putih berwarna abu-abu. Hewan ini bersifat diurnal, alias lebih aktif di siang hari. Makanan utamanya adalah rumput. Sayang, meski makanannya masih mudah dicari, namun kouprey tetap masuk dalam laporan IUCN 2008. Mereka menjadi salah-satu hewan yang terancam punah dan diperkirakan tersisa 250 ekor saja. Hilangnya habitat dan perburuan tidak terkendali diprediksi menjadi penyebab utama penurunan populasinya.

9. Kakapo (Strigops habroptila)

Burung nuri ukuran jumbo ini asli dari Selandia baru. Kakapo merupakan nuri terbesar dan satu-satunya nuri nokturnal. Burung jantan dewasa bisa berbobot antara 2-4 kg dan panjangnya sekitar 60 sentimeter.

Bagian atasnya berbulu lumut hijau kekuningan dan terdapat bintik-bintik abu kecokelatan serta hitam. Bagian leher, wajah, dan perutnya berwarna kekuningan. Lengkap dengan bintik-bintik abu kecokelatan dan hijau pucat. Nuri ini memiliki mata besar berwarna cokelat, kaki pendek, tapal kaki lebar, paruh abu yang besar, dan sayap yang pendek.

Burung ini merupakan herbivora, sehingga hanya memakan daun, buah-buahan, akar, batang, dan biji-bijian. Pada Februari 2010, tercatat ada 122 ekor Kakapo yang tersisa. Tidak heran kalau burung ini menjadi golongan hewan yang terancam punah.

10. Kudu

Kudu – via : jumpic.com

Kudu merupakan antelope atau kijang Afrika yang memiliki dua spesies. Ada kudu besar (Tragelaphus strepsiceros) dan ada kudu kecil (Tragelaphus imberbis). Spesies kudu besar tinggal di tanah semak, hutan, atau dasar hutan kering. Sementara kudu kecil mendiami kawasan sabana kering.

Kudu jantan dewasa memiliki tanduk spiral yang khas. Mereka tumbuh dengan bobot antara 250 kg dan panjang antara 100-140 cm. Kudu tampil dengan warna abu-abu kekuningan, di sisinya terdapat garis-garis putih vertikal yang cukup rapat. Kudu memakan akar-akaran, rumput, daun, umbi, dan buah-buahan. Kudu yang hidup di alam liar biasanya hidup antara 7-8 tahun. Sedangkan kudu di penangkaran berusia sekitar 23 tahun.

Mana hewan dari K yang paling menarik perhatian anda? Demikian, 10 Nama Hewan Unik dan Menarik Dari Huruf K. #RD