Hewan Aves, Pengertian, Contoh dan Ciri-cirinya - ekor9.com - ekor9.com

Hewan Aves, Pengertian, Contoh dan Ciri-cirinya

ekor9.com. Kata ‘aves‘ merujuk pada vertebrata memiliki bulu dan sayap sebagai modifikasi anggota gerak anterior. Mereka identik dengan kemampuan terbang. Aves merupakan kelas dari subfilum vertebrata, filum chordata, dan kingdom Animalia.

Bicara tentang aves tidak akan jauh dari topik tentang burung.Binatang ini sangat beragam. Mereka terbagi sesuai dengan apa yang dimakan, gaya hidup, di mana tinggal dan ke mana bermigrasi. Aves sendiri memiliki aneka karakteristik, yakni sebagai berikut:

  • Bersifat endotermik atau berdarah panas.
  • Memiliki bulu yang menutupi kulit tahan air.
  • Telurnya bercangkang keras dan tahan air.
  • Memiliki paruh, bukan gigi.
  • Bersifat bipedal atau berjalan dengan dua kaki.
  • Kaki depannya berkembang menjadi sayap.
  • Mayoritas melakukan adaptasi terhadap kemampuan terbang.
hewan aves adalah, hewan aves artinya, hewan aves contoh, hewan apes apa aja, hewan aves contohnya, hewan aves apa saja, contoh hewan aves adalah, jenis hewan aves adalah, hewan yang termasuk aves adalah, contoh hewan aves beserta nama latinnya

Mentok atau entog, salah satu contoh hewan aves – via : jualayamhias.com

Daftar Isi :

Makanan Burung

Burung tercipta dengan suhu tubuh sangat tinggi, sehingga tingkat metabolismenya juga tinggi. Mereka butuh energi yang terkonsentrasi. Padat nutrisi dan cepat dicerna. Mereka tidak akan bisa menyimpan makanan di dalam sistem pencernaannya, sebab mereka perlu kemampuan optimal untuk terbang.

Umumnya makanan burung terdiri atas burung lain, invertebrata, mamalia kecil, ikan, atau sumber hewani lainnya. Semua itu memiliki nilai gizi lebih unggul dibanding dengan makanan yang berasal dari tanaman. Mereka juga sering mengonsumsi bagian tanaman paling bergizi seperti buah, biji, dan nektar pada bunga. Mereka tidak memilih daun dan batangnya.

Ordo

Diprediksi ada 1000-an spesies burung yang hidup. Mereka terbagi ke dalam 29 ordo, dengan contoh sebagai berikut:

  • Anseriformes, alias unggas air yang menggunakan kaki berselaput untuk berenang. Contohnya angsa, bebek (itik), entog.
  • Apodiformes, alias (tanpa kaki – dalam Bahasa Yunani) lebih banyak menggunakan sayap. Mereka tidak memiliki sisik dan kerap bertengger. Contohnya kolibri, swift (burung walet), treeswift.
  • Cathartiformes, alias burung pemulung jumbo. Cirinya berkepala botak. Contohnya burung nasar atau hering.
  • Charadriiformes, biasanya hidup di sekitar air. Contohnya camar laut, daralaut, burung plover atau cerek pasir besar.
  • Columbiformes, alias burung yang bisa menghasilkan “susu khusus” untuk anak-anaknya. Contohnya merpati dan burung dara.
  • Falconiformes, alias burung raptor yang galak dan suka memangsa burung lain. Mereka memiliki cakar tajam, kaki kuat, dan paruh bengkok yang tajam. Contohnya elang dan falkon.
  • Galliformes, alias unggas yang tubuhnya berbobor dan biasanya dijadikan sumber makanan manusia. Contohnya seperti kalkun, ayam, belibis, dll.
  • Opisthocomiformes, keluarga burung tidak diketahui secara pasti. Contohnya hanyalah Hoatzin.
  • Passeriformes, alias burung yang suka berkicau atau menyanyi. Biasanya bertubuh kecil. Contohnya burung gereja, burung cendrawasih, burung gagak, dll.
  • Pelecaniformes, alias burung air yang mengonsumsi makhluk laut. Mereka memiliki kantong tenggorokan berukuran jumbo dan kakinya berselaput. Contohnya pelikan dan (Frigatebird) Cikalang.
  • Phoenicropteriformes, alias burung dengan leher dan kaki yang panjang. Contohnya flamingo.
  • Piciformes, alias burung penghuni pohon seperti tukang dan burung pelatuk.
  • Procellariiformes, alias burung yang mencari makan di kawasan laut. Sayapnya sempit dan memanjang, kakinya berselaput. Contohnya burung albatros dan petrel.
  • Psittaciformes, alias burung tropis dan subtropis. Paruhnya melengkung, cakarnya kuat, dan warnanya cerah. Contohnya burung parkit, kakatua, macaw, dll.
  • Sphenisciformes, alias burung akuatik yang tidak bisa terbang. Contohnya penguin.
  • Strigiformes, burung yang memiliki mata besar menghadap lurus ke depan, penglihatannya binokular, kaki dan cakarnya kuat, paruhnya bengkok dan lancip. Contohnya burung hantu.
  • Struthioniformes, alias burung besar yang tidak bisa terbang. Contohnya emu, burung unta, dan kiwi.
hewan aves dan contohnya, contoh hewan aves dan ciri-cirinya, contoh hewan aves dan nama latinnya, hewan dalam aves, hewan golongan aves, contoh hewan golongan aves, hewan yang termasuk golongan aves, ciri ciri hewan golongan aves, hewan jenis aves, hewan jenis aves adalah, contoh hewan jenis aves, berikut merupakan hewan jenis aves adalah, nama hewan aves, hewan aves yaitu, 10 hewan aves

Frigatebird atau Burung Cikalang – via : tripspoint.com

Burung-Burung Khas

  • Burung Gereja/ House Sparrow (Passer domesticus)
Baca Juga:  5 Organisme yang Bereproduksi Secara Aseksual

Burung gereja merupakan burung liar paling umum. Mereka menjadi bagian dari ordo Passeriformes, atau para burung pengicau. Lebih dari setengah dari keseluruhan spesies merupakan ordo ini. Burung ini sendiri berasal dari Eropa. Kini mereka sudah mendiami sekitar dua pertiga dari permukaan tanah di dunia.

  • Pecuk/ Blue-eyed shag (Phalocrocorax atriceps)

Burung ini termasuk ke dalam ordo Procellariiformes alias burung laut. Mereka memiliki penampilan khas. Seperti ada cincin biru pada matanya. Namun cincin tersebut rupanya bukan iris atau selaput pelangi. Ada pun gelambir kuningnya berkembang selama musim kawin.

  • Petrel Salju/ Snow petrels (Pagadroma nivea)

Burung “merpati” dari kutub selatan ini menunjukkan perilaku berpacara yang unik. Burung betina akan melakukan gerakan aerobatik dan burung jantan mesti menirunya. Hal tersebut menjadi bukti kesungguhan sang jantan. Biasanya mereka melakukan gerakan tersebut di dekat tebing. Sama seperti burung gereja, “merpati” ini juga merupakan member dari ordo Passeriformes.

  • Red-billed quelea (Quelea quelea)
Baca Juga:  20 Hewan Unik Khas Selandia Baru

Seperti burung gereja, burung berparuh merah ini juga menjadi burung liar paling umum. Namun mereka hidup di sub-sahara, Afrika. Burung kecil ini diperkirakan ada sekitar 1,5 miliar. Ada juga yang mengatakan, kalau jumlah burung ini mencapai 10 miliar. Tidak heran kalau mereka, bagi beberapa pihak, dituding sebagai hama dalam kawanan besar.

  • Greater Spotted Woodpecker (Dendrocopos major)

Sekilas, burung great it memang mungil dan tampak tidak berbahaya. Namun ukuran tersebut bisa mengecoh anda. Sebab burung ini, kalau sudah sangat lapar, bisa tega menyantap kelelawar atau burung lain.

Burung di Kawasan Dingin

  • Adelie penguins (Pygoscelis adeliae)

Burung ini menjadi bagian dari ordo Strigiformes. Mereka memiliki ciri berupa ukuran kepala yang besar dan bulat. Di awal musim semi, penguin bergerak ke lautan es di Antartika. Penguin jantan akan tiba lebih dulu, lalu membangun sarang demi menyambut kedatangan betinanya. Mereka biasanya kawin seumur hidup. Mereka juga gemar bepergian bersama.

  • Burung Pelikan Cokelat/ Brown Pelican (Pelicanus occidentalis urinator)

Burung air ini memiliki ciri khusus berupa kantung di bawah paruhnya. Mereka menjadi bagian dari famili burung Pelecanidae. Bersamaan dengan cikalang, gannet, pecik, angsa batu, dan pecuk ular. Mereka besatu membentuk ordo Pelecaniformes.

  • Cikalang Elok/ Magnificent Frigate Birds (Fregata magnificens)
Baca Juga:  Hibernasi Pada Hewan dan Beberapa Contohnya

Seperti pelikan cokelat, cikalang elok juga masuk ke dalam ordo Pelecaniformes. Kelompok burung ini kerap bepergian ke laut dan “memancing” makanan di Kepulauan Galapagos. Burung betina memiliki perut berwarna putih, sedangkan perut burung jantan cenderung gelap. Lebar sayap mereka sangat fantastis, sebab bisa berukuran 2,3 meter.

  • Burung Unta/ Ostrich (Struthio camelus)

Burung ini masuk ke dalam ordo Struthioniformes dari kelas Aves. Mereka dikenal sebagai burung besar yang tidak bisa terbang. Namun kemampuan berlarinya sudah tidak diragukan. Mereka bahkan bisa melesat sejauh 70 km per jam.

  • Dara Laut Arktik/ Arctic terns (Sterna paradisaea)

Burung ini menjadi satu dari sekitar 350 spesies yang masuk ke dalam ordo Charadriiformes. Ukuran mereka bervariasi, dari yang sangat kecil sampai sangat besar. Ada pun dara laut arktik ini hanya berbobot 100 gram. Tetapi mereka bisa terbang sejauh 90.000 km setahun, tepatnya dari Kutub Utara menuju Antartika, lalu balik lagi.

Hewan Apa yang Memakan Burung?

Sebagai hewan terbang, tentu tidak mudah untuk menangkap burung. Namun bukan berarti tidak ada makhluk yang siapa menangkap dan melahapnya. Beberapa predator burung, yaitu:

  • Burung predator seperti elang, falkon, burung hantu, gagak, dll.
  • Kucing domestik.
  • Mamalia predator seperti musang, cerpelai, rubah, rakun, jaguar, harimau, singa, beruang, dll.
  • Hewan lain yang mungkin tidak disangka seperti katak, kodok, dan laba-laba besar.
  • Hiu, anjing laut, dan ikan besar yang mengonsumsi burung air.

Burung Terkecil dan Terbesar

Sejauh ini, burung terkecil jatuh pada bee hummingbird alias Kolibri lebah. Berat badannya hanya 1,6 kg dan panjangnya sekitar 5,7 cm. Ada pun burung terbesar jatuh pada burung unta dengan berat rata-rata 156 kg dan panjang 2,7 meter. Demikian, Nama Hewan yang Termasuk dalam Kelas Aves. #RD

error: