Apakah Kelapa Termasuk Buah, Biji atau Sayur?

ekor9.com. Apa anda pernah bertanya-tanya, kelapa itu termasuk buah, biji, atau mungkin kacang?

Jika dilihat dari sisi botani, kelapa tak ubahnya sebagai buah berbiji satu yang berserat. Kelapa juga merupakan buah berbiji yang kering. Namun jika dilihat dari definisi umum, kelapa juga bisa mencakup buah, biji, dan kacang.

Apa kelapa termasuk buah?

Kelapa menjadi salah-satu anggota dari kelompok buah berbiji yang berserat. Umumnya, kelompok buah ini memiliki tiga lapisan. Ada lapisan luar (exocarp), lapisan tengah yang berdaging (mesocarp), dan lapisan keras berupa kayu yang mengitari bagian biji (endocarp). Biasanya ketika membeli kelapa di supermarket, anda akan disuguhkan bagian endocarp-nya saja. Sementara bagian exocarp dan mesocarp-nya sudah dibuang.

Sebagian ilmuwan memandang kelapa sebagai biji dan buah yang mengandung banyak air. Istilah benih/biji sendiri identik dengan unit reproduksi dari tanaman berbunga. Biji dianggap memiliki ‘bayi’ atau anak di dalamnya. Ada dua bagian di dalamnya, yakni hipokotil alias akar embrio dan epikotil alias daun embrio. Biji kelapa berkecambah dan salah-satu porinya memunculkan tunas.

Ada bagian yang disebut endosperma, yang merupakan makanan untuk ‘bayi’ di dalam benih. Khusus dalam kelapa, bagian ini berwarna putih dan rasanya lezat. Kita sendiri kerap mengincarnya, sebab bagian tersebut memang lezat dan menyegarkan.

Ada pun sebutan kelapa sebagai kacang bukanlah kacang yang sejati. Sebab kacang sejati, seperti biji pohon ek, baru melepas benih ketika ada binatang yang mencernanya atau ketika dinding buahnya meluruh.

Hal menarik lain dari kelapa, yaitu asal muasalnya. Sudah sekitar 200 tahun, para ilmuwan mendiskusikan asal dari kelapa. Mereka menggunakan pendekatan botani, seni, etimologi, entomologi, fosil, genetika, cerita rakyat, dan catatan perjalanan. Seorang spesialis kelapa sawit bernama Odoardo Beccari menyatakan kalau buah kelapa berasal dari Dunia Lama (Old World), khususnya dari Polinesia dan Kepulauan India.

Argumen Odoardo Beccari diperkuat dengan fakta, kalau varietas di belahan bumi timur itu lebih banyak ketimbang di Amerika. Namun ilmuwan lain seperti h.B. Guppy, O.F. Cook, K.F.P. von Martinus berpendapat lain. Mereka menyatakan kalau kelapa berasal dari dunia baru (New World), tepatnya setelah bermigrasi ke barat dengan melintasi kawasan Pasifik.

Fakta-Fakta Unik dan Menarik Seputar Kelapa

• Kelapa disebut sebagai ‘Tree of Life’ alias pohon kehidupan, sebab semua bagian pohonnya bisa dimanfaatkan. Selain itu, kelapa memang kaya manfaat. Entah itu untuk minuman, makanan, serat, alat musik, bahan bakar, atau peralatan sehari-hari seperti sapu lidi.
• Dulu di masa Perang Dunia II, ketika pasokan larutan intravena (IV) terbatas, dokter dan pasukan Vietnam memanfaatkan air kelapa sebagai pengganti alternatif.
• Sebenarnya secara botani, pohon kelapa tidak bukanlah pohon sejati. Sebab pohon kelapa tidak memiliki kulit kayu, tidak punya cabang atau ranting, serta tidak adanya pertumbuhan sekunder. Kelapa merupakan tanaman monokotil berkayu dengan batang khasnya.
• Referensi kelapa tertua kemungkinan berasal dari Cosmas. Dia adalah pelancong Mesir abad 5M. Dia sempat membuat catatan tentang ‘kacang India’ pasca kunjungannya ke Ceylon dan India. Banyak mahasiswa yang percaya, bahwa pelancong tersebut tengah membicarakan buah kelapa.
• Seorang pedagang Arab, Soleyman, mendatangi Tiongkok pada abad ke-9. Dia sempat mendeskripsikan penggunaan serat sabut serta pembuatan toddy atau semacam minuman keras dari bahan kelapa.
• Sir Francis Drake, pada ke-16, sempat menyebut kelapa sebagai ‘nargils’ (kelapa India). Pada masa itu, istilah ini memang umum digunakan. Namun pada tahun 1700-an, sebutannya mulai berubah menjadi kelapa.
• Kelapa matang memerlukan waktu sekitar 11-12 bulan atau satu tahunan.
• Suatu waktu, para ilmuwan menyimpulkan ada 60 spesies pohon kelapa yang teridentifikasi. Namun kini, kelapa merupakan monotypic dengan spesies tunggal, bernama nucifera. Namun jika dilihat dari karakteristik tinggi dan rendahnya, kelapa sawit bisa terpecah menjadi lebih dari 80 varietas.
• Wilayah di mana kelapa tumbuh itu dari kawasan utara seperti Hawaii sampai ke selatan seperti Madagaskar.

Di Indonesia sendiri, siluet atau bayangan tunas kelapa dijadikan sebagai lambang gerakan pramuka yang membanggakan. Alasannya karena kelapa itu serbaguna, memiliki arti sebagai tunas penerus bangsa, tahan lama, bisa menyesuaikan diri di aneka kondisi tanah, tumbuh tinggi, dan bersifat kuat. Kelapa Termasuk Buah? #RD