Ternyata, Inilah 7 Alasan Mengapa Hewan Tega Memakan Anaknya! - ekor9.com - ekor9.com

Ternyata, Inilah 7 Alasan Mengapa Hewan Tega Memakan Anaknya!

Daftar Isi :

Kenapa Hewan Tega Memakan Bayinya Sendiri?

ekor9.com. Jasa dan kasih sayang orang tua kepada anak tidak dapat terbayar dengan bumi dan seisinya. Sabda universal ini tidak sekadar menjadi nasihat dalam interaksi antarmanusia, namun juga berlaku di dunia fauna.

Setiap induk, memiliki insting untuk selalu menjaga, merawat, dan memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya. Kendati kita sering menyaksikan aksi kanibalisme yang dilakukan kepada bayi hewan, namun tindakan tersebut tak lepas dari hukum alam yang telah ditetapkan.

Karena, tidak seperti manusia yang memiliki kemampuan bersiasat, hewan-hewan hanya mengandalkan naluri yang murni, tanpa motif atau kepentingan pribadi. Mereka bergerak seiring dengan sasmita semesta dan kehendak-Nya.

Lantas, seperti apa logika mereka? Yuk, simak penjelasannya! Berikut ini 7 alasan mengapa hewan tega memakan anaknya sendiri:

Baca Juga:  5 Contoh Hewan Bertelur Namun Menyusui Anaknya

hamster hewan kanibal, hewan kanibal terganas, hewan kanibal apa saja, contoh hewan kanibal, hewan kanibal di dunia, gambar hewan kanibal, hewan hewan kanibal, jenis hewan kanibal, macam hewan kanibal, makanan hewan kanibal, hewan paling kanibal, hewan yang termasuk kanibal, 7 hewan kanibal, video hewan kanibal, hewan yang kanibal, 10 hewan kanibal, hewan kanibal adalah

1. Berlindung dari predator

Bagi kadal ekor panjang, memakan telur menjadi solusi utama ketika ada predator yang mengincar calon anak-anaknya. Pikir mereka, daripada harus memberi makan predator atau menyulitkan saat hendak menyelamatkan diri, lebih baik dimakan dan menjadi energi. (Baca : 10 Hewan Kanibal)

2. Mengontrol populasi

Induk hamster yang melahirkan bayi hingga mencapai 8-9 ekor, sering kali memakan 1-2 di antaranya. Tindakan ini hamster lakukan, ditengarai untuk mengurangi jumlah populasi dan menjaga kebutuhan hidup sejumlah anak-anaknya yang lain. Sehingga, dapat dikatakan, induk hamster melakukan pengorbanan demi kemaslahatan yang lebih besar. Jadi, kalau kamu memelihara hamster, beri mereka kesejahteraaan ya, agar induk hamster tidak perlu cemas atau khawatir dengan masa depan seluruh anaknya.

3. Mengurangi kompetisi

Bagi hewan yang hidup dalam struktur sarang gabungan, kompetisi untuk memperebutkan makanan, akan berbahaya bagi ketentraman seluruh koloni. Maka, induk hewan perlu mengatur jumlah populasi, demi keberlangsungan hidup mereka.

Baca Juga:  10 Permainan Kucing Terbaik di Android Saat Ini

4. Kondisi lingkungan

Ketidakseimbangan alam yang berisiko terhadap ekosistem, akan membuat induk hewan bersikap realistis. Hidup dalam kondisi lingkungan ekstrem dan sumber makanan yang menipis akibat perubahan iklim, memaksa induk beruang kutub turut melakukan kanibalisme terhadap bayinya. (Baca : Apa Makanan Beruang)

singa termasuk hewan kanibal karena, hewan makan anak, hewan makan anak sendiri, hewan makan anaknya, hewan memakan anaknya, hewan yang makan anak hewan yg makan anaknya, binatang makan anak sendiri, hewan yang makan anaknya sendiri

5. Menjaga kepemimpinan

Untuk mengawini seekor betina dari kelompok lain, singa jantan harus memakan bayi yang lahir dari benih singa jantan yang menjadi pesaingnya. Kebrutalan ini mereka lakukan untuk menjaga garis keturunan, memperluas area jajahan, dan menetapkan eksistensi dirinya sebagai raja di suatu wilayah. (Baca : Foto Bayi Hewan Lucu Menggemaskan)

6. Meningkatkan hasil reproduksi

Ikan gobby jantan diketahui sering melahap telur-telur yang ia hasilkan dari beberapa betina. Karena diduga, selama bertugas mengerami telur, ikan gobby jantan tidak dapat kawin dengan betina lain. Sehingga, untuk meningkatkan hasil reproduksi, ikan gobby harus meninggalkan telur-telurnya. Nah, dari sudut pandang ikan gobby, daripada dibiarkan dalam kondisi bahaya, lebih baik dimakan saja. Hmm … pemikiran yang unik!

Baca Juga:  Benarkah Singa Jadi Hewan Nasional Negara Belanda?

7. Bayi yang kurang sehat

Alasan menarik lainnya dilakukan oleh seekor beruang sloth. Di kebun binatang Smithsonian’s National, Washington DC, induk beruang sloth kedapatan tengah memangsa 1 dari 3 anak yang baru ia lahirkan. Menurut observasi seorang konservator mamalia, beruang sloth tersebut mengetahui kondisi bayinya yang kurang sehat, sehingga akan sulit bertahan hidup dalam waktu lama.

Betapa kerasnya hukum rimba, ya!

error: