10 Hewan Paling Jelek Sedunia
ekor9.com. Hewan paling jelek sedunia. Seperti halnya manusia, hewan juga memegang peranan sendiri. Semuanya penting. Ada yang bisa dijadikan bahan makanan, pengurai tanah, teman bermain, penjaga, dsb.
Hewan juga memiliki penampilan khas masing-masing. Tak semua hewan se-cute kucing, seanggun merak, atau sehangat beruang yang selalu dijadikan boneka Tedy Bear. Ada beberapa hewan yang justru kurang sedap dipandang.
Ya, dari fisiknya memang terbilang jelek. Namun semua hewan pasti punya kontribusi, karena Tuhan menciptakan segala sesuatu tanpa kesia-siaan, sekalipun menurut manusia, hewan tersebut paling jelek di dunia dari sifat dan tingkah lakunya.
Daftar Isi :
1. California condor/ Burung Kondor California
Dari ketinggian, salah satu burung langka dunia ini tampak gagah perkasa. Apalagi kalau dilihat dari sekitar ngarai dan gurun yang ada Pantai Barat Amerika. Begitu dilihat dari jarak dekat, California Condor bukanlah burung yang fotogenik.
Kepala besarnya yang berbulu tampak besar dengan gumpalan darah. Burung pemakan bangkai ini juga dikenal rakus. Ia mesti istirahat beberapa hari karena sering makan besar.
2. Blobfish/ Psychrolutes marcidus
Jika baru pertama kali melihat Blobfish, anda mungkin tak akan mengiranya sebagai ikan, melainkan bola lendir atau agar-agar yang bentuknya sembarang. Tak heran kalau Ugly Animal Preservation Society menjadikannya sebagai maskot hewan paling jelek. Blobfish memang memenangkan survey online sebagai hewan (wajah) terjelek.
Rupanya makhluk ini hidup di kedalaman lautan. Tekanan di sana sangat tinggi. Karena itu, penampilan ikan ini merupakan bentuk adaptasi lingkungan. Cara yang cerdas. Kulitnya itu mirip puding, yang memungkinkannya untuk mampu mengapung di dalam sana. Padahal di sana, kantung gas apa pun sudah tak berfungsi.
3. Naked Mole Rat/ Tikus Mol Telanjang
Disebut telanjang, sebab tikus ini botak, tak berbulu sama-sekali. Namun keadaan itu menjadi bentuk penyesuaian diri, sebab habitat mereka memang ada di dalam tanah. Lagipula, penampilan luar sudah tak lagi soal. Mereka hidup dengan para binatang yang serupa koloni serangga. Selain itu, mereka juga anti-kanker. Harapan hidupnya juga cenderung panjang, sampai 30 tahunan.
Meski dinamakan tikus, namun Naked Mole Rat justru lebih mendekati landak, guinea pig, dan chinchilla. Kalau diperhatikan lebih dekat, mereka memiliki beberapa helai rambut. Ada bulu halus mirip kumis yang bisa menjadi “radar” untuk merasakan sekitar. Lalu ada rambut diantara jari-jari kaki, yang ternyata membantu ketika menggali terowongan.
4. Proboscis Monkey/ Bekantan (Nasalis Larvatus)
Kalau manusia punya uang banyak dan sangat menomorsatukan penampilan memiliki hidung seperti bekantan, mungkin mereka akan segera melakukan operasi plastik. Sementara monyet ini justru berpendapat lain. Semakin besar hidungnya semakin baik. Jantan atau pun betina.
National Geographic menjelaskan kalau hidung besar akan memperkuat efek gema suaranya. Yang betina akan terkesan semakin memesona, sementara yang jantan akan terkesan semakin gagah. Mereka tak hanya mengandalkan hidung besar. Monyet ini juga dikenal sebagai perenang handal, sebab kaki tangannya punya selaput khusus. Bahkan jika ada lomba renang dengan buaya, bekantan akan tampil sebagai juaranya.
5. Warthog/ Babi Liar Warthog
Member keluarga babi ini punya karakter berupa taring yang menonjol dari mulut, rambut yang memanjang sampai punggung, lengkungan mirip kutil besar nan keras yang muncul dari kedua sisi wajah, serta moncong dan hidung ala babinya yang khas. Tetapi tentu saja, penampilan mereka bukan demi imej sangar belaka, melainkan menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang keras.
6. Star-Nosed Mole/ Tikus Berhidung Bintang
Dari sekian hewan buruk rupa, sepertinya star-nosed mole jadi yang paling aneh. Khususnya hidungnya, yang memiliki 22 tonjolan mirip tentakel. Tak heran kalau wujudnya mengingatkan anda pada gurita. Namun bagian tubuh itu tak tercipta tanpa alasan. Moncongnya itu penuh dengan reseptor indera, sebab sangat membantu ketika hewan ini beraktivitas di bawah tanah.
Selain itu, National Geographic juga menyatakan kalau tentakel tersebut menjadi sensor dalam, yang mampu menilai suatu objek itu layak makan apa tidak. Meski tak berukuran raksasa, namun tikus ini merupakan pemburu handal.
7. Aye-aye (Daubentonia Madagascariensis)
Sesuai nama latinnya, hewan yang termasuk primata nokturnal terbesar ini endemik Pulau Madagaskar. Mereka memiliki beberapa ciri unik. Sebut saja jari tengahnya yang kurus nan panjang mirip seperti tongkat penyihir. Namun jari tersebut punya jasa besar, mirip seperti paruh spesial bagi burung pelatuk. Jari aye-aye bisa mengorek-ngorek serangga dan belatung dari kedalaman batang pohon.
Gigi seri aye-aye terus tumbuh. Telinganya terbilang sangat besar. Indera tersebut mampu menangkap gaung dari pohon. Kalau di dalamnya ternyata sedang ada “pesta serangga”, sudah pasti aye-aye pun akan ikut berpesta.
8. Monkfish
Salah satu hewan laut terjelek ini entah bagaimana jadinya kalau masakan ikan Monkfish tersaji dalam “format lengkap”, mungkin saja selera anda terganggu. Pasalnya hewan paling jelek sedunia, kepala ikan ini sangat besar. Giginya sangat banyak, kecil namun mirip silet. Kulitnya juga tampak berbintik-bintik, semakin menebalkan kesan aneh dan menjijikkan. Karena itu, para koki mesti berkreasi agar dapat menjadikan ikan ini sebagai makanan yang tampilannya menggugah selera para pengunjung restoran.
9. Marabou Stork/ Bangau Marabou
Burung asal Afrika ini memiliki kaki setinggi 1,5 meter. Lebar sayapnya lebih dari 3 meter. Kepalanya botak tak berbulu, sebab mereka hobi memakan bangkai. Kalau tak ada makanan utama, mereka juga akan mengincar burung-burung lain, bahkan flamingo.
Jeleknya penampilan hewan paling jelek sedunia dan makanan kesukaan mereka ditambah juga dengan kejelekan kebiasaan mereka. Burung ini suka buang air besar sampai tercecer ke kakinya. Namun kebiasaan yang menurut kita buruk ini sengaja dilakukan, supaya mereka bisa mengatur suhu tubuh sendiri. Tak hanya itu, bangau Marabou dikenal sebagai hewan malas, tak banyak gerak. Kalau cuaca panas atau berdiri terlalu lama pun, mereka biasanya akan terengah-engah dan berkeringat.
10. Elephant Seal/ Gajah Laut
Sebenarnya bayi gajah laut atau gajah laut betina itu masih terlihat manis dan lucu. Namun yang jantannya akan memiliki hidung besar setelah 3 sampai 5 tahunan, tepat ketika mereka mencapai masa kematangan s*ksual. Anggota tubuh yang mirip belalai ini pun membuat tampilan mereka serupa gajah.
Kesan jelek itu hanya dalam pandangan mata semata. Anugerah Tuhan tetap sangat indah. Apalagi kalau usut punya usut, penampilan hewan-hewan di atas pun disertai hikmah besar. Demikian, 10 Hewan Paling Jelek di Dunia. #RD